Pada postingan sebelumnya telah diulas setiap mode perpindahan panas secara terpisah. Tapi dalam prakteknya ketiga mode perpindahan panas dapat terjadi secara bersamaan. Sebagian besar, mode konduksi dan konveksi terjadi secara simultan (bersamaan) ketika panas dari fluida panas ditransfer ke fluida dingin melalui sebuah penghalang. Perhatikan contoh berikut: Sebuah dinding menerima panas secara konveksi dan radiasi di satu sisi. Setelah konduksi ke permukaan berikutnya, panas dipindahkan ke lingkungan secara konveksi dan radiasi. Situasi ini ditunjukkan pada Gambar dibawah:
Aliran panas diberikan oleh persamaan berikut:
Sebuah lempengan dengan tebal 0.2 m dan konduktivitas termal 45 W/mK menerima panas dari tungku pada suhu 500 K baik oleh konveksi dan radiasi. Koefisien konveksi adalah 50 W/m2K. Temperatur permukaan adalah 400 K pada sisi ini. Panas yang dipindahkan ke lingkungan adalah T∞2 oleh konveksi dan radiasi. Koefisien konveksi di sisi ini menjadi 60 W/m2K. Tentukan temperatur sekitarnya?
Asumsikan F = 1 untuk radiasi. (F yang dimaksud disini adalah nilai emisivitas yang terkadang disimbolkan dengan ε)
Solusi:
Anggap luas adalah 1 m2. Kondisi adalah Tunak.
Maka:
Untuk menentukan T2,
Atau
Pada sisi yang lain:
Atau
Penyelesaian dengan trial error menghasilkan:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar